7 Peraturan Lari Maraton yang Perlu Diketahui Pemula
Mengikuti lomba lari maraton untuk pertama kalinya tentu menjadi pengalaman yang seru dan menantang. Namun, agar pengalaman itu berjalan lancar dan menyenangkan, ada satu hal penting yang sering kali terlewat oleh pelari pemula, yakni memahami peraturan lomba maraton.
Tidak hanya soal teknik berlari atau daya tahan fisik, Anda juga perlu memahami aturan main dalam event maraton. Nah, untuk itu, artikel ini akan membahas 7 peraturan dasar lari maraton yang wajib diketahui oleh pemula agar terhindar dari sanksi, menjaga keselamatan, dan tetap menghormati peserta lain.
Kenapa Pemula Harus Paham Peraturan Lari Maraton?

Maraton bukan sekadar soal lari jauh, namun ajang yang diatur secara ketat oleh panitia demi keamanan, ketertiban, dan sportivitas. Memahami peraturan maraton sejak awal akan membantu pelari:
- Menghindari kesalahan fatal yang bisa menyebabkan diskualifikasi;
- Menjaga keselamatan diri sendiri dan peserta lain;
- Menghormati kerja panitia dan petugas lapangan;
- Membuat pengalaman lari menjadi lebih nyaman dan menyenangkan.
Nah, berikut ini adalah tujuh peraturan penting yang wajib Anda pahami sebelum ikut event maraton.
1. Datang Tepat Waktu di Area Start
Setiap lomba maraton memiliki jadwal start yang ketat, biasanya dibagi dalam beberapa gelombang atau wave. Sebagai peserta, Anda wajib datang sesuai waktu yang ditentukan.
Jika datang terlambat, Anda bisa tidak diperbolehkan start atau terpaksa start di wave berbeda, yang bisa memengaruhi pencatatan waktu dan pengalaman lari.
Datang lebih awal juga memberi Anda waktu untuk pemanasan, mengecek perlengkapan, dan menghindari stres menjelang start.
2. Gunakan BIB Number dengan Benar
BIB (nomor dada) adalah identitas resmi Anda dalam lomba. Pemasangan yang salah bisa menyebabkan data waktu Anda tidak tercatat.
Tips penting nih yang perlu Anda lakukan, pasang BIB di bagian depan baju, bukan di punggung atau disembunyikan, Jangan melipat atau menutupi BIB, dan jangan menukar BIB dengan orang lain karena itu bisa menyebabkan diskualifikasi.
Beberapa BIB juga dilengkapi chip waktu, jadi pastikan tidak rusak atau terlepas.
3. Ikuti Jalur yang Sudah Ditentukan
Peserta wajib mengikuti jalur resmi yang sudah ditandai oleh panitia. Hal-hal yang dilarang keras adalah memotong jalur atau menyeberang di luar rute resmi, menumpang kendaraan, sepeda, atau transportasi apa pun, dan berpindah lintasan secara tidak sah.
Pelanggaran ini bisa mengakibatkan diskualifikasi langsung. Ingat, maraton adalah tentang ketahanan dan sportivitas, bukan jalan pintas.
4. Patuhi Cut Off Time (COT)
Setiap lomba memiliki COT (Cut Off Time) berbeda, yaitu batas waktu maksimal untuk menyelesaikan lomba atau mencapai titik-titik tertentu di lintasan.
Jika Anda tidak bisa mencapai checkpoint dalam waktu yang ditentukan, atau masih berada di lintasan melewati batas waktu lomba, maka panitia berhak menarik Anda dari lintasan demi keselamatan dan pengaturan lalu lintas. Maka dari itu, kenali COT yang berlaku di event yang Anda ikuti.
5. Gunakan Water Station dengan Tertib
Panitia biasanya menyediakan water station di beberapa titik sepanjang rute. Gunakan fasilitas ini secara tertib dan bijak. Anda bisa masuk ke water station dengan perlahan dan hindari berhenti mendadak di tengah lintasan.
Kemudian, ambil air secukupnya dan pindahlah ke sisi jika ingin berjalan, setelah itu, buang gelas atau botol bekas di tempat yang sudah disediakan. Ingat, keselamatan dan kenyamanan peserta lain juga jadi tanggung jawab Anda.
6. Dilarang Menghalangi Pelari Lain
Dalam maraton, ada pelari dengan berbagai pace. Jika Anda merasa lelah dan ingin berjalan, pindahlah ke sisi kanan atau kiri lintasan, jangan tetap di tengah;
Kemudian, jangan tiba-tiba berhenti tanpa memberi ruang bagi pelari di belakang. Selain itu, hindari berlari berjejer bertiga atau lebih, karena bisa menghalangi laju pelari cepat. Menghormati ruang lari orang lain adalah bagian penting dari etika maraton.
7. Ikuti Arahan Panitia dan Marshal
Selama lomba, Anda akan melihat marshal, petugas panitia, serta relawan yang bertugas menjaga jalur, memberi arahan, atau membantu peserta.
Sebagai pelari, Anda wajib mematuhi arahan mereka. Dilarang membantah, mengabaikan, atau bertindak kasar. Anda juga harus menyadari bahwa arahan panitia bersifat final demi keamanan dan kelancaran acara.
Pelanggaran terhadap arahan panitia bisa dikenai sanksi, mulai dari peringatan hingga diskualifikasi.
Mengikuti lomba maraton pertama Anda bisa jadi pengalaman luar biasa, asal Anda tahu aturan mainnya. Memahami peraturan lari maraton sejak awal bukan hanya soal menghindari diskualifikasi, tapi juga menunjukkan sikap profesional dan sportif sebagai pelari.
Siapkan diri Anda dengan baik, taati peraturan, dan nikmati setiap kilometer perjalanan menuju garis finish. Semoga maraton pertama Anda menjadi pengalaman yang tak terlupakan dan jadi awal dari perjalanan lari yang panjang!