Berapa Tingkat Incline yang Dibutuhkan untuk Turun Berat Badan?
Kalau kamu ingin membakar lemak lebih cepat tanpa harus lari kencang di treadmill, latihan dengan incline bisa jadi senjata andalan. Banyak orang mengira kecepatan adalah kunci utama pembakaran kalori, padahal kemiringan permukaan juga punya peran besar dalam meningkatkan intensitas latihan.
Nah, sebelum kamu asal naikkan incline, penting buat tahu level yang efektif, manfaatnya, dan treadmill seperti apa yang cocok untuk latihan model ini. Yuk bahas tuntas satu per satu!
Apa Itu Incline dan Mengapa Penting untuk Menurunkan Berat Badan?

Incline adalah fitur pada treadmill yang membuat pijakan menjadi miring, menyerupai jalur menanjak. Saat kamu berjalan atau jogging di permukaan miring, tubuh bekerja lebih keras dibanding berjalan di permukaan datar. Kaki harus mendorong lebih kuat, otot inti ikut aktif, dan detak jantung meningkat lebih cepat meski kamu tidak menaikkan kecepatan.
Inilah salah satu alasan kenapa incline sering dipakai untuk membakar lemak. Kamu bisa tetap jalan santai tapi kalori yang terbakar jauh lebih banyak. Latihan ini juga cocok untuk kamu yang ingin menghindari benturan tinggi pada lutut atau enggan lari kencang.
Berapa Incline yang Ideal untuk Membakar Lemak?

Tingkat incline yang kamu gunakan akan sangat memengaruhi hasil latihan. Kamu bisa sesuaikan dengan kemampuan tubuh dan tujuan latihanmu. Berikut panduan tingkatannya:
1. Tingkat Pemula: 1–3%
Level kemiringan ini cocok banget untuk kamu yang baru mulai latihan incline atau ingin pemanasan sebelum sesi utama. Meski ringan, permukaan miring 1–3% sudah membakar kalori lebih banyak dibanding berjalan di jalur datar.
2. Tingkat Menengah: 4–8%
Kalau kamu sudah terbiasa jalan cepat atau jogging ringan, naik ke incline 4–8% bisa memberikan efek lebih signifikan. Pada level ini, otot paha, betis, dan perut mulai lebih aktif. Durasi latihan 15–30 menit sudah cukup terasa manfaatnya.
3. Tingkat Lanjutan: 9–15%
Level ini cocok untuk kamu yang ingin tantangan lebih berat atau membakar kalori lebih cepat dalam waktu singkat. Tubuh dipaksa bekerja lebih keras, detak jantung naik, dan metabolisme ikut terdorong.
4. Metode 12-3-30
Metode ini viral karena dianggap efektif tanpa lari. Caranya sederhana: incline 12%, kecepatan 3 mph (sekitar 4,8 km/jam), selama 30 menit. Banyak yang berhasil menurunkan berat badan hanya dengan metode ini secara rutin.
Manfaat Fitur Incline untuk Menurunkan Berat Badan

Latihan incline bukan cuma sekadar bikin badan lebih capek. Ada banyak keuntungan yang kamu dapat kalau rutin memasukkannya ke dalam rutinitas olahraga.
1. Membakar Kalori Lebih Banyak
Tanpa menaikkan kecepatan pun, tubuh membakar kalori lebih cepat karena harus melawan gaya gravitasi.
2. Mengaktifkan Lebih Banyak Otot
Glutes, paha, betis, bahkan otot perut ikut bekerja saat berjalan menanjak.
3. Membantu Mengurangi Lemak Tubuh
Detak jantung meningkat, sehingga pembakaran kalori dan metabolisme tubuh ikut terdorong.
4. Aman untuk Sendi
Tidak seperti lari cepat, incline bisa meningkatkan intensitas tanpa hentakan keras yang berisiko ke lutut.
5. Bisa Dipakai untuk Interval atau Power Walk
Kamu bisa pakai incline untuk variasi latihan — dari intensitas rendah sampai tinggi, tergantung kebutuhan.
Tips Memilih Treadmill dengan Fitur Auto Incline

Kalau kamu berencana latihan incline secara serius, treadmill yang kamu pakai harus bisa mendukungnya. Nah, sebelum beli, perhatikan beberapa hal penting berikut:
- Rentang incline yang fleksibel
Minimal 0–12%, tapi lebih bagus kalau bisa sampai 15–20%. - Kapasitas beban pengguna
Pastikan kuat menahan berat tubuhmu plus intensitas latihan. - Area lari yang luas dan stabil
Supaya nyaman digunakan dan aman saat jogging atau power walk. - Program otomatis dan sensor latihan
Biar nggak ribet atur manual setiap kali latihan. - Motor yang kuat
Idealnya 2 HP ke atas untuk latihan menanjak. - Dukungan aplikasi atau Bluetooth
Supaya latihan makin seru dan nggak monoton. - Rangka kokoh dan garansi jelas
Biar awet dan aman investasi jangka panjang.
Rekomendasi Treadmill: BODIMAX SPRINTER CORE

Kalau kamu cari treadmill yang benar-benar support latihan incline untuk penurunan berat badan, BODIMAX SPRINTER CORE bisa jadi pilihan yang paling pas. Dari fitur, kekuatan, sampai konektivitasnya, semuanya mendukung latihan pembakaran lemak.
Fitur Utama:
- Auto Incline 20 Level – variasi tanjakan terlengkap
- Kecepatan maksimal 15 km/jam
- 16 program otomatis (fat burn, cardio, endurance, dll.)
- Finger heart rate sensor – cek detak jantung dari jari
- Bluetooth connectivity – bisa tersambung ke Zwift, Kinomap, dan musik
- Running area 122×46 cm – leluasa dan nyaman
- Kapasitas beban hingga 140 kg
- Motor 2.5 HP – stabil buat latihan berat
Manfaat Penggunaan:
- Pembakaran kalori lebih maksimal
- Nggak perlu ubah setting manual
- Detak jantung bisa dipantau langsung
- Cocok untuk pemula sampai profesional
- Latihan nggak membosankan karena ada konektivitas aplikasi
Kenapa Layak Dibeli:
- Auto incline 20 level (lebih lengkap dari treadmill sekelasnya)
- Sensor detak jantung via jari yang akurat
- 16 program latihan siap pakai
- Motor kuat dan rangka tahan lama
- Terhubung ke aplikasi fitness modern
Latihan incline adalah cara pintar untuk membakar lemak tanpa harus memaksa tubuh berlari kencang. Dengan memilih tingkat kemiringan yang sesuai dan melakukannya secara rutin, kamu bisa meningkatkan metabolisme, membentuk otot, dan menurunkan berat badan lebih efektifs.
Tapi latihan yang maksimal juga butuh alat yang mendukung. BODIMAX SPRINTER CORE hadir dengan 20 level auto incline, program latihan lengkap, sensor detak jantung, hingga konektivitas pintar—semuanya dibuat untuk bantu kamu mencapai hasil lebih cepat dan efisien di rumah.
Siap turunin berat badan dengan cara yang lebih efektif dan nyaman? Latihan incline bisa jadi titik awalnya!