Banyak orang masih bingung dengan perbedaan telur omega dan telur biasa, sehingga tidak jarang salah beli. Bagi orang awam, telur omega memiliki tampilan seperti telur biasa, karena memang sama-sama berasal dari ayam. Namun, kandungan omega-3 dari telur omega lebih tinggi, sehingga manfaatnya lebih banyak.
Agar tidak keliru saat membeli telur, artikel ini akan menjelaskan mengenai perbedaan-perbedaannya. Simak sampai selesai, ya!
1. Kulit atau Cangkang
Perbedaan pertama dari tampilan fisik yang tampak saat dilihat. Dari fisiknya, kamu bisa memperhatikan warna dan ketebalan cangkang. Warna cangkang telur biasa lebih cerah daripada telur omega yang cenderung lebih gelap.
Sementara ketebalannya, cangkang telur biasa lebih tipis daripada telur omega yang lebih tebal. Ketebalan cangkang telur omega lantaran lapisan membran albumin. Karena cangkangnya yang lebih tebal, telur omega tidak mudah rusak atau terkontaminasi bakteri.
2. Tekstur Kuning Telur
Jika kamu memecah kedua telur ini, kamu juga akan melihat tekstur kuning telur yang berbeda. Kuning telur biasa berukuran lebih kecil dan warnanya kuning muda.
Sedangkan, kuning telur omega ukurannya lebih besar dengan warna yang kuning pekat. Bahkan, warna kuning telur omega mendekati warna jingga atau oranye.
Selain itu, tekstur kuning telur omega lebih tidak mudah hancur daripada kuning telur biasa. Kamu bisa memisahkan kuning dan putih telur omega dengan lebih mudah.
3. Kandungan Gizi

Kandungan Gizi/Freepik
Perbedaan telur omega dan telur biasa selanjutnya tentu saja ada pada kandungan gizinya. Sesuai namanya, perbedaan utamanya adalah kandungan asam lemak omega 3.
Telur omega dinamakan demikian karena punya kandungan asam lemak omega 3 yang jauh lebih tinggi daripada telur biasa. Berdasarkan laman Hellosehat.com, kandungannya lima kali lipat lebih banyak. Jika telur biasa hanya mengandung 100 mg per butir, maka telur omega mencapai 500 mg per butir.
Selain itu, kandungan kolesterol dari telur omega 50% lebih rendah daripada telur biasa. Telur omega mengandung kolesterol sebanyak 150 mg per 100 gram. Sementara telur biasa mengandung 250-300 mg per 100 gram.
Batasan asupan kolesterol untuk orang dewasa adalah 300 mg per hari. Jadi, kamu tidak boleh mengonsumsi makanan kolesterol tinggi jika sudah makan telur ayam.
4. Sumber
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, telur biasa adalah telur yang berasal dari ayam petelur. Ayam tersebut memang diternakkan untuk menghasilkan telur yang dijual di pasaran. Ayam petelur mendapatkan asupan dari pakan biji-bijian, namun tetap dilengkapi dengan vitamin dan mineral.
Telur omega pun sebenarnya juga berasal dari ayam petelur. Hanya saja, pakannya berbeda dengan pakan ayam petelur biasa. Ayam yang menghasilkan telur omega mendapatkan asupan dari pakan sumber omega 3, contohnya biji rami.
Selain itu, ayam yang menghasilkan telur omega memiliki akses untuk keluar masuk kandang. Jadi, ayam tersebut bebas beraktivitas di luar kandang. Hal tersebut berbeda dengan ayam petelur biasa yang hanya ada di dalam kandang saja.
5. Manfaat

Manfaat Telur/Freepik
Telur omega maupun telur biasa sebenarnya termasuk superfood yang menawarkan banyak manfaat. Keduanya menawarkan banyak manfaat karena kandungannya yang lengkap. Akan tetapi, ada sedikit perbedaan dari manfaatnya, karena telur omega lebih banyak manfaat.
Simak manfaat masing-masing berikut ini!
a. Manfaat Telur Biasa
Berikut ini adalah manfaat telur biasa:
- Meningkatkan kadar HDL (High-density Lipoprotein) atau kolesterol baik;
- Memproduksi hormon dan enzim dalam tubuh;
- Mendukung pembentukan serta kekuatan otot dan tulang;
- Menurunkan risiko masalah kesehatan seperti katarak dan degenerasi makula; dan
- Baik untuk perkembangan otak janin.
b. Manfaat Telur Omega
Telur omega punya manfaat seperti telur biasa. Hanya saja, kandungan lemak baik di dalamnya yang lebih tinggi memberikan manfaat yang lebih banyak. Berikut ini adalah manfaat tambahan telur omega:
- Asupan omega 3 tambahan;
- Meningkatkan kesehatan otak;
- Mengurangi gejala ADHD atau Attention Deficit Hyperactivity Disorder yang bisa terjadi pada anak;
- Menurunkan risiko terkena gangguan mental, misalnya kecemasan dan depresi;
- Menurunkan risiko alzheimer atau penyakit terkait otak lainnya;
- Memperkuat sistem kekebalan tubuh;
- Menjaga kesehatan kulit; dan
- Mengurangi dan mencegah inflamasi.
Sudah Tahu Perbedaan Telur Omega dan Telur Biasa, Pilih Mana?
Perbedaan telur omega dan telur biasa sangat terlihat dari tampilan fisiknya. Selain itu, manfaat dan kandungan dari kedua telur ini juga berbeda. Telur omega lebih bermanfaat karena kandungan lemak sehatnya lebih tinggi dan kolesterolnya lebih rendah.
Meskipun begitu, baik telur omega maupun telur biasa sama-sama termasuk superfood menawarkan banyak manfaat. Jika tidak ada telur omega, kamu bisa mengonsumsi telur biasa secukupnya untuk bantu memenuhi kebutuhan protein.
Pastikan olahraga secara rutin agar tubuh semakin sehat. Pola makan sehat dan olahraga teratur adalah kunci hidup sehat dan bugar. Gunakan alat olahraga dari Bodimax jika membutuhkannya!