Sepeda Statis, Tips dan Trik

Sepeda Statis yang Cocok dan Aman untuk Sakit Lutut

Mengendarai sepeda statis biasanya merupakan latihan rehabilitasi lutut yang aman, karena dapat membantu memulihkan dan meningkatkan mobilitas, stabilitas, fleksibilitas, dan kekuatan sendi lutut. 

Sepeda statis cukup banyak jenisnya, salah satu yang direkomendasikan untuk mereka yang memiliki masalah persendian dan cedera lutut yaitu, jenis Exercise Bike yang memiliki kursi atau sadel dengan sandaran dan pedal yang berada di area depan, bukan di bawah pinggul seperti pada sepeda biasa. 

Menurut sebuah penelitian yang dipimpin oleh Raoul F. Reiser II dari Colorado State University.

Bersepeda dengan posisi kaki di depan, Anda dapat mengubah arah gaya yang diterapkan pada sendi lutut sehingga mempertimbangkan cedera atau sakit lutut yang dialami sebelumnya,

Manfaat Sepeda Statis Untuk Lutut

Kelebihan Sepeda Biasa

1. Latihan Rendah Dampak: Bersepeda merupakan olahraga aerobik rendah dampak yang mengurangi tekanan pada lutut, sehingga mengurangi risiko cedera dan kelelahan sendi.

2. Penguatan Otot: Gerakan bersepeda membantu memperkuat otot-otot di sekitar lutut, termasuk quadriceps dan hamstring, yang mendukung stabilitas dan perlindungan lutut.

3. Peningkatan Fleksibilitas: Gerakan bersepeda membantu meningkatkan fleksibilitas sendi lutut, mengurangi risiko kekakuan dan meningkatkan rentang gerak.

4. Pengurangan Risiko Osteoarthritis: Bersepeda secara teratur dapat membantu mengurangi risiko osteoarthritis, karena olahraga ini melatih dan memperkuat otot-otot yang melindungi lutut dari kerusakan.

5. Pilihan Olahraga yang Aman: Bersepeda adalah pilihan olahraga yang aman bagi mereka yang memiliki masalah lutut atau cedera, karena memberikan penggunaan minimal pada sendi lutut.

6. Pemulihan Cedera: Bersepeda sering kali direkomendasikan sebagai bagian dari program pemulihan cedera lutut, karena memberikan latihan yang ringan namun efektif untuk memperkuat otot dan meningkatkan fleksibilitas.

7. Penyehatan Lutut yang Lebih Cepat: Setelah cedera lutut atau operasi, bersepeda bisa menjadi cara yang efektif untuk mempercepat proses penyembuhan dengan memberikan latihan tanpa beban yang memperkuat otot-otot di sekitar sendi tanpa menimbulkan tekanan berlebih.

8. Pertahankan Berat Badan yang Sehat: Bersepeda secara teratur juga membantu menjaga berat badan yang sehat, yang penting untuk mengurangi beban ekstra pada lutut dan mencegah perkembangan masalah lutut.

Jenis Sepeda Statis yang Cocok dan Aman Untuk Persendian dan Sakit Lutut

Exercise Bike

Untuk model Exercise Bike ini membuat posisi duduk Anda sebagai posisi setengah bersandar yang mendistribusikan sebagian berat badan ke bagian bawah, membatasi gerakan pinggul, dan memberikan sandaran yang kuat untuk mengayuh saat bersepeda. 

Menurut penelitian di Colorado State University, mengendarai sepeda exercise bike mengurangi tekanan pada bagian ACL di lutut. Studi tersebut menunjukkan bahwa rentang gerak sendi lutut menjadi sama saat mengendarai sepeda exercise bike. Kursi dapat diatur bergerak maju dan mundur dan penempatan yang tepat penting untuk mengurangi ketegangan pada sendi lutut. Lutut harus sedikit ditekuk dan pinggul tidak berputar saat mengayuh.

Spinning Bike

Mengendarai sepeda jenis Spinning Bike disarankan bagi mereka yang ada masalah sendi ringan atau memiliki fleksi lutut minimal 100 derajat untuk menyelesaikan satu putaran penuh. Ketinggian sadel mempengaruhi jumlah tekukan pada lutut dan terlalu tinggi akan memberikan tekanan lebih besar pada ACL dan pita iliotibial. Memiliki sadel yang terlalu rendah akan menyebabkan lebih banyak ketegangan pada sendi patellofemoral. Situs web Cartilage Health merekomendasikan sadel yang tinggi selama beberapa sesi latihan pertama untuk memulihkan rentang gerak dan atur sadel ke posisi turun untuk menyimbangkan gerakan lutut.

Perbedaan Intensitas

Dokter sering kali meresepkan untuk bersepeda dengan Exercise Bike terlebih dahulu agar Anda terbiasa berolahraga setelah cedera lutut karena lebih mudah digunakan dibandingkan Spinning Bike. Pengendara Spinning Bike mungkin tergoda untuk berdiri saat bersepeda, sehingga menyebabkan terlalu banyak tekanan pada lutut. Anda harus memilih jenis sepeda berdasarkan rekomendasi dokter, rentang gerak sendi lutut, cedera spesifik, dan kemampuan mengontrol intensitas. Setelah terbiasa dengan Exercise Bike, make Anda bisa lanjut latihan dengan model Spinning Bike.

Rekomedasi Sepeda Statis yang cocok dan aman untuk persendian dan sakit lutut

Salah satu brand alat olahraga dan fitness yang memiliki 2 jenis sepeda statis ini, bisa Anda coba dari brand Korea yaitu Bodimax

Bodimax New X-Bike

Bodimax X-Bike, sepeda statis 3-in-1 yg cocok digunakan untuk Anda yang tidak memiliki banyak waktu untuk berolahraga di lokasi fitnes. Alat ini berfungsi untuk melatih tubuh bagian bawah seperti bagian kaki dan perut, melatih otot bagian atas dengan resistance bands serta menjaga tubuh Anda tetap fit sepanjang hari. 

FITUR:

1. Terdapat 8 level beban yang bisa diatur dengan mudah setara dengan 18-20 kg

2. Terdapat 7 tingkat pengaturan ketinggian sadle

3. Tingkat putaran yang kuat dengan system magnetic sehingga tidak berisik

4. Sadel berbahan cushion yang ergonomis

5. Monitor lebar dengan 4 display

6. Handle berbahan NBR yang anti slip dan anti air

7. Dapat dilipat sehingga hemat ruangan

8. Terdapat roda sehingga mudah dipindahkan

9. Dilengkapi resistance bands untuk melatih kekuatan otot tubuh bagian atas

Packaging : 110 x 40 x 22 cm

Net weight : 19kg

Gross weight : 21kg

BB maks : 100 kg

Garansi 3 bulan

Material : Besi anti karat, ABS dan NBR

Bodimax New Spinning Bike

Bodimax New Spinning Bike merupakan sepeda statis untuk berolahraga yang naaman digunakan setiap hari. Kerangka Bodimax New Spinning Bike lebih kokoh dari besi baja kuat berbahan doff & dilengkapi dengan roda steel iron dengan berat max 18 kg sebagai tumpuan beban olahraga.

Olahraga dengan Bodimax Spinning Bike 2-3 kali dalam seminggu secara teratur selama 40 menit dapat menurunkan & membentuk otot paha, kaki, perut & tangan. Dengan desain frame berbentuk segitiga dapat menopang berat beban hingga 110 kg.

KEUNGGULAN:

1. Alat olahraga untuk semua jenis golongan umur, remaja, dewasa, dan lansia

2. Alat gym rumah yang memberikan efek seperti berolahraga outdoor: berenang, trampoline, berlari, yoga, tennis.

3. Mudah dipindahkan, digunakan, & mudah dalam pemasangan

4. Memberikan efek ke bagian lengan, perut & paha

5. Melatih kesehatan jantung & kekuatan kaki

6. Untuk hasil maksimal dapat digunakan untuk 2-3 kali dalam seminggu dengan jangka waktu 30-40 menit

FITUR:

*Dengan rem darurat pada bagian tengah bingkai, hanya tinggal tekan u/ menghentikan perputaran sepeda secara langsung.

*Tombol merah, selain sebagai rem darurat juga u/ mengubah intensitas daya/beban. Tanda (+) plus u/ meningkatkan beban menjadi lebih berat, tanda (-) minus u/ mengurangi beban menjadi lebih ringan.

*Display monitor yg tersambung dengan alat utama, dapat memantau waktu, kecepatan, kalori, jarak & detak jantung saat berolahraga.

*Roda Beban baja Max Beban hingga 18 kg pada sepeda, pusat data/beban saat berolahraga, material yang kokoh

*Gadget holder

*Aplikasi & QR (terintegrasi dengan ZWIFT & banyak apps lainnya untuk pengguna ANDROID & APPLE)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *