Latihan bench press sering dianggap sebagai “raja” dari semua latihan beban untuk tubuh bagian atas. Bagi pemula di gym hingga atlet profesional, bench press hampir selalu masuk dalam program latihan kekuatan. Tapi, sebenarnya bench press melatih otot apa saja? Artikel ini akan mengupas tuntas otot-otot utama dan pendukung yang bekerja saat melakukan bench press, manfaat latihan ini, variasinya, dan tips agar kamu bisa memaksimalkan hasil tanpa cedera.
Apa Itu Bench Press?

Bench press adalah latihan angkat beban yang dilakukan dengan cara berbaring di atas bangku datar sambil memegang barbel, lalu menurunkannya ke arah dada dan mendorongnya kembali ke atas. Latihan ini merupakan salah satu komponen utama dalam program pembentukan otot dan kekuatan tubuh bagian atas.
Bench Press Melatih Otot Apa Saja?

Bench press melatih otot dada, otot trisep, otot bahu, dan otot punggung atau otot inti. Untuk melihat lebih lengkapnya, yuk baca detail berikut!
1. Otot Dada (Pectoralis Major)
Ini adalah otot utama yang bekerja saat bench press. Pectoralis major berperan besar dalam gerakan mendorong beban dari dada ke atas. Semakin berat beban yang digunakan, semakin besar pula aktivasi otot dada.
2. Otot Trisep (Triceps Brachii)
Trisep berada di bagian belakang lengan atas. Saat kamu mendorong barbel dari posisi bawah ke atas, otot ini bekerja keras dalam membantu ekstensi siku. Tanpa trisep yang kuat, kamu akan kesulitan menyelesaikan repetisi bench press secara efisien.
3. Otot Bahu (Deltoid Anterior)
Bagian depan bahu, atau anterior deltoid, turut bekerja sebagai otot pendukung dalam gerakan bench press. Fungsinya adalah membantu menjaga stabilitas dan mengarahkan gerakan angkat ke jalur yang tepat.
4. Otot Punggung dan Inti (Stabilizer)
Meskipun bukan otot utama, beberapa otot pendukung ikut aktif selama latihan. Ini termasuk serratus anterior, trapezius, dan otot inti seperti rectus abdominis dan obliques. Mereka berfungsi menjaga postur dan stabilitas tubuh saat mengangkat beban berat.
Manfaat Latihan Bench Press

Bench press bukan hanya sekadar latihan untuk membentuk dada yang bidang. Berikut manfaat utamanya:
- Meningkatkan kekuatan fungsional: Gerakan mendorong beban melatih tubuh untuk lebih kuat dalam aktivitas seperti mendorong pintu, mengangkat barang berat, dan menjaga stabilitas postur.
- Membentuk otot tubuh bagian atas: Terutama pada dada, bahu, dan lengan atas, menjadikan postur tubuh lebih proporsional dan kuat.
- Melatih kekuatan mental: Mengangkat beban berat dengan teknik yang tepat membutuhkan fokus, disiplin, dan ketekunan.
Variasi Bench Press dan Fokus Ototnya

Untuk hasil optimal, variasikan bench press agar seluruh bagian otot dada terlatih secara merata.
1. Flat Bench Press
Variasi standar yang paling umum. Melatih otot dada besar secara menyeluruh dan ideal untuk dasar kekuatan.
2. Incline Bench Press
Dilakukan di bangku dengan kemiringan 30–45 derajat. Fokus utama adalah bagian atas otot dada dan bahu depan.
3. Decline Bench Press
Dengan posisi bangku menurun, variasi ini menargetkan bagian bawah dada. Berguna untuk definisi otot dan proporsi estetis.
4. Dumbbell Bench Press
Menggunakan dumbbell memungkinkan gerakan unilateral (per sisi), yang meningkatkan keseimbangan otot kiri dan kanan serta aktivasi otot stabilizer lebih tinggi.
Tips Aman dan Efektif Saat Melakukan Bench Press
- Gunakan teknik yang benar: Pastikan punggung bagian atas menempel di bangku, kaki menapak kuat di lantai, dan barbel diturunkan dengan kontrol.
- Gunakan spotter jika mengangkat beban berat: Ini untuk mencegah cedera dan memastikan keamanan.
- Mulai dari beban ringan: Terutama untuk pemula, fokuslah pada teknik terlebih dahulu sebelum menambah beban.
- Jangan terlalu sering: Latihan bench press cukup dilakukan 1–2 kali seminggu agar otot mendapat waktu pemulihan yang optimal.
Jadi, bench press melatih otot dada sebagai otot utama, didukung oleh trisep, bahu depan, dan otot stabilizer lainnya. Meskipun terlihat sederhana, bench press adalah latihan yang kompleks dan memberikan manfaat besar dalam pembentukan tubuh bagian atas. Baik kamu pemula yang baru mulai atau atlet yang ingin menambah kekuatan, bench press tetap menjadi fondasi latihan yang tak tergantikan.
Dengan memahami otot-otot yang bekerja dan mempraktikkan variasi yang tepat, kamu bisa meningkatkan performa sekaligus meminimalkan risiko cedera. Jadikan bench press bagian dari rutinitasmu, dan rasakan sendiri kekuatan serta bentuk tubuh yang semakin solid!