Saat berolahraga, tubuh memang jadi lebih sehat dan bugar, tapi ada risiko cedera yang bisa Anda alami. Cukup banyak macam macam cedera yang bisa terjadi saat berolahraga, mulai dari yang ringan sampai berat. Untuk memahaminya, simak artikel ini sampai selesai!
Macam Macam Cedera Ringan
Cedera ringan adalah jenis cedera yang tidak menimbulkan kerusakan serius pada jaringan tubuh dan umumnya tidak terlalu mengganggu performa Anda saat berolahraga. Dalam banyak kasus, cedera ringan bisa sembuh dengan sendirinya tanpa perlu pengobatan medis khusus. Berikut beberapa jenis cedera ringan.
1. Cedera Pergelangan Kaki (Terkilir atau Keseleo)
Salah satu cedera yang paling sering terjadi, yaitu cedera pergelangan kaki akibat terkilir atau keseleo. Pergelangan kaki adalah tempat tiga tulang bertemu, sehingga rawan terkilir saat berolahraga.
Cara mengatasi cedera pergelangan kaki ringan cukup sederhana:
- Istirahatkan dulu kaki, jangan berjalan atau berdiri.
- Kompres menggunakan es untuk mengurangi pembengkakan dan sakit.
- Angkat pergelangan kaki yang sakit lebih tinggi dari jantung agar cepat pulih.
2. Kram Otot
Selain terkilir atau keseleo di pergelangan kaki, cedera saat olahraga yang umum lainnya adalah kram otot. Kram otot memang tampak ringan, namun bisa mengancam nyaman ketika terjadi saat berenang. Cedera ini bisa terjadi akibat kontraksi tiba-tiba. Lakukan peregangan untuk mengurangi kram.
3. Cedera Pinggang Ringan
Cedera pinggang biasanya terjadi saat olahraga yang mengangkat beban, seperti tennis, bisbol, golf, atau sepeda. Cara mengobatinya dengan kompres dingin dan hindari terlalu banyak membungkuk atau mengangkat beban.
4. Cedera Bahu Ringan
Bahu punya empat otot yang tugasnya menopang dan menjaga sendi. Bahu rawan cedera akibat olahraga seperti bulutangkis, berenang, atau bisbol. Kompres dengan es untuk meredakan cedera bahu.
5. Cedera Siku Ringan
Jika sering olahraga tenis, bulu tangkis, angkat beban, golf, atau voli, maka berhati-hatilah dengan cedera siku. Cedera ini terjadi akibat peradangan otot dan tendon akibat gerakan menahan beban atau repetitif.
Macam Macam Cedera Sedang
Cedera sedang menyebabkan kerusakan jaringan yang cukup signifikan dan bisa menimbulkan gejala seperti nyeri, bengkak, kulit memerah, atau sensasi panas. Berbeda dengan cedera ringan, cedera sedang bisa memengaruhi kemampuan saat berolahraga. Berikut ini macam-macam cedera sedang.
1. Cedera Tulang Kering
Cedera tulang kering menyebabkan rasa nyeri sepanjang betis hingga bagian atas tulang kering. Kondisi ini juga dikenal dengan istilah shin splints yang terjadi akibat peradangan pada otot serta jaringan di sekitar tulang. Biasanya muncul setelah aktivitas fisik yang melibatkan banyak lari atau loncatan.
2. Cedera Lutut
Atlet lari, basket, sepak bola, voli, dan olahraga atletik lainnya banyak menggunakan lutut untuk tumpuan, sehingga berisiko mengalami cedera lutut. Salah tumpuan bisa menyebabkan sendi di lutut bergeser sehingga menimbulkan sakit.
3. Cedera Hamstring
Hamstring adalah empat otot yang berjajar di sepanjang paha bagian belakang. Biasanya, cedera hamstring menimbulkan sensasi seperti otot yang ditarik. Penyebabnya biasanya karena kelelahan, kurang pemanasan, atau gerakan tiba-tiba. Cedera ini bisa terjadi pada siapa saja
4. Cedera Tendon Achilles
Atlet yang berisiko mengalami cedera tendon achilles yaitu atlet basket, voli, lari, dan sepak bola. Cedera ini terjadi pada urat otot atau tendon sepanjang tumit sampai betis. Anda akan merasakan nyeri pada bagian betis atau tumit. Namun biasanya bisa sembuh dengan istirahat atau kompres es.
Macam Macam Cedera Berat
Cedera berat merupakan cedera serius yang ditandai dengan robekan otot atau ligamen secara lengkap. Tidak hanya perawatan mandiri, cedera berat membutuhkan istirahat total, pengobatan intensif, dan tindakan medis seperti operasi. Berikut macam macam cedera berat.
1. Cedera ACL
Cedera ACL (Anterior Cruciate Ligament) juga termasuk cedera serius yang biasanya terjadi karena gerakan memutar atau melompat dengan tumpuan yang salah. Risiko cedera ACL paling sering terjadi pada atlet sepak bola, ski, basket, bulu tangkis, dan lain sebagainya. Gejala dari cedera ACL yaitu nyeri, pembengkakan, hingga gangguan mobilitas sendi yang menyebabkan sulit bergerak.
2. Dislokasi
Dislokasi terjadi saat tulang atau sendi bergeser dari posisi normalnya. Cedera ini bisa terjadi karena gerakan tidak alami atau trauma langsung. Jika mengalami cedera ini, maka Anda harus ke dokter untuk mengembalikan posisi tulang atau sendi.
3. Patah Tulang
Patah tulang juga termasuk cedera serius karena ada keretakan atau patah total di tulang. Cedera ini bisa terjadi akibat benturan yang keras saat terjatuh. Selain rasa sakit, patah tulang juga menyebabkan pembengkakan dan sulit bergerak.
4. Gegar Otak
Gegar otak adalah cedera yang terjadi karena benturan atau trauma pada kepala. Cedera ini termasuk parah karena menyebabkan pendarahan di dalam tengkorak otak. Biasanya terjadi karena kontak olahraga atau terjatuh. Gejala gegar otak yaitu pusing, muntah-muntah, penglihatan berkurang, hingga hilang kesadaran.
Cara Mencegah Cedera Olahraga
Cedera olahraga sering dialami oleh mereka yang rutin berolahraga dengan intensitas yang tinggi. Hal ini wajar terjadi karena aktivitas fisik yang intens bisa memberikan tekanan berlebihan pada otot, sendi, atau ligamen, sehingga meningkatkan risiko cedera. Berikut ini cara mencegahnya yang bisa Anda lakukan:
- Lakukan pemanasan dengan benar sebelum olahraga untuk mempersiapkan otot dan ligamen.
- Gunakan alat pelindung pada lutut, kepala, ataupun siku.
- Ketahui tanda bahwa Anda harus berhenti olahraga, yaitu kelelahan yang berlebihan, sesak napas, dan sakit di dada.
Sudah Tahu Macam Macam Cedera Olahraga?
Olahraga sangat bermanfaat untuk kesehatan, tapi jangan sampai justru membahayakan diri sendiri karena cedera. Kenali macam macam cedera yang mungkin terjadi, lakukan pencegahan sederhana, dan kenali kondisi tubuh.
Jika merasa lelah, maka Anda harus beristirahat. Olahraga di rumah pun bisa Anda lakukan dengan peralatan dari Bodimax agar intensitasnya sesuai dengan kemampuan. Banyak pilihan alat olahraga, mulai dari dumbbell, treadmill, sepeda statis, dan lain-lain.